skip to main
|
skip to sidebar
Coretan Seorang Penghayal
Pages
Beranda
Pandanglah hatiku, bukan ragaku, pandanglah dengan mata hatimu, kau akan tahu siapa sebenarnya diriku. Aku yang selalu sendiri, Aku yang selalu dihina, dibenci, dikhianati, butuh cinta dan kasih sayang.
0 komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Contributors
Unknown
Lihat profil lengkapku
Kategori
30 Hari Menulis Random
(30)
Catatan Peristiwa
(1)
Curhat
(21)
Flash Story
(9)
Jogja Never Sleep City
(8)
Journey to The Happiness
(1)
Jurnal Harian
(19)
Kritik
(19)
Puisi
(3)
Puisi Satu Bait
(1)
Random
(70)
Review Buku
(6)
Review Film
(4)
Saturday Note
(7)
Followers
Diberdayakan oleh
Blogger
.
Arsip
►
2017
(49)
►
Oktober
(11)
►
September
(7)
►
Agustus
(1)
►
Juli
(4)
►
Juni
(2)
►
Mei
(2)
►
April
(2)
►
Maret
(2)
►
Februari
(5)
►
Januari
(13)
►
2016
(51)
►
September
(4)
►
Agustus
(5)
►
Juli
(3)
►
Juni
(6)
►
Mei
(6)
►
April
(3)
►
Maret
(5)
►
Februari
(8)
►
Januari
(11)
►
2015
(73)
►
Desember
(3)
►
November
(1)
►
Oktober
(4)
►
September
(12)
►
Agustus
(10)
►
Juli
(4)
►
Juni
(27)
►
Mei
(5)
►
April
(2)
►
Maret
(5)
►
2013
(19)
►
Desember
(1)
►
November
(4)
►
Oktober
(2)
►
September
(1)
►
April
(7)
►
Februari
(4)
►
2012
(7)
►
November
(1)
►
Oktober
(1)
►
September
(2)
►
April
(2)
►
Maret
(1)
►
2011
(14)
►
Oktober
(1)
►
September
(1)
►
April
(4)
►
Maret
(3)
►
Februari
(3)
►
Januari
(2)
►
2010
(7)
►
Desember
(1)
►
Oktober
(2)
►
Agustus
(3)
►
Juli
(1)
▼
2009
(18)
►
November
(2)
►
Oktober
(7)
►
September
(1)
▼
April
(8)
Menit-menit
Sebuah Penyeslan
Jahatnya dunia
Sepucuk surat buat ibu
Gadis Berkerudung Putih
My question about love
Pandanglah hatiku, bukan ragaku, pandanglah denga...
Cinta
Translate
Copyright (c) 2010
Coretan Seorang Penghayal
.
Blogger Templates
by
Bloggermint
Supported by
Mechanical Engineer
,
Mechanics
,
Electricians
0 komentar:
Posting Komentar